Menggunakan Fungsi IFERROR

Dalam membuat rumus pada Microsoft Excel terkadang nilai yang di hasilkan error seperti #N/A, #VALUE!, #REF!, #DIV/0!, #NUM!, #NAME?, atau #NULL!. Hal tersebut disebabkan karena data yang dicari tidak ditemukan atau tidak sesuai. Dengan munculnya hasil error tersebut dapat mengganggu kita dalam pengolahan data, misalnya dari hasil rumus itu kita totalkan lagi maka hasilnya juga ikut error.

Untuk mengatasi hal tersebut pada Microsoft Excel 2007 ke atas kita bisa memanfaatkan fungsi IFERROR dengan sintaks:

IFERROR(value;value_if_error)

Keterangan:

value adalah expresi / rumus yang akan diuji.

value_if_error adalah nilai yang dihasilkan jika rumus tadi error.

Sebagai contoh saya akan menggunakan fungsi vlookup seperti pada gambar berikut:

Buat table seperti contoh di atas masukkan rumus sebagai berikut:

1. Pada sel B2 masukkan rumus =VLOOKUP(A2;$H$3:$I$12;2;0) dan copy kan ke bawah hingga sel B10.

2. Pada sel D2 masukkan rumus =VLOOKUP(A2;$H$3:$J$12;3;0) dan copy kan ke bawah hingga sel D10.

3. Pada sel E2 masukkan rumus =C2*D2 dan copy kan ke bawah hingga sel E10.

4. Pada E11 masukkan rumus =SUM(E2:E10).

Contoh di atas pada baris 9 dan 10 keluar hasil #N/A sehingga pada bagian total juga ikut error (#N/A).

Masalah tersebut di atas dapat diatasi dengan menambahkan fungsi IFERROR dengan cara:

1. Pada sel B2 ubah rumus menjadi =IFERROR((VLOOKUP(A2;$H$3:$I$12;2;0));"")  kemudian copy kan ke bawah hingga sel B10.
2. Pada sel D2 ubah rumus menjadi =IFERROR((VLOOKUP(A2;$H$3:$J$12;3;0));0) copy kan ke bawah hingga sel D10.
Dan hasilnya akan seperti gambar di bawah ini:

Sehingga hasilnya tidak keluar error dan tampak lebih rapi. Untuk melihat contoh file dalam bentuk excel silahkan download di sini.